GAYA GRAVITASI
Pada bab
ini, kita akan membahas mengenai Keteraturan
Gerak Planet dalam Tatasurya berdasarkan hukum-hukum Newton. Sebelum
membahas lebih lanjut mengenai hal tersebut, maka kita harus memahami hal-hal
apa saja yang menyebabkan keteraturan gerak planet. Salah satu penyebab
keteraturan gerak planet adalah gaya gravitasi. Apa itu gaya gravitasi?. untuk menjawab pertanyaan tersebut. Berikut
ini adalah uraian tentang konsep gaya gravitasi.
Pada
tahun 1686, seorang ilmuan bernama Isac Newton yang pertama kali menulis pengalamannya ketika ia tengah
duduk di bawah pohon apel, kemudian
apel tersebut jatuh ke tanah. Newton merenungkan bahwa ada sesuatu yang menjadi
penyebab apel tersebut
jatuh. Hingga akhirnya, Newton mengemukakan tentang
gravitasi dengan teorinya yang dikenal yaitu Principia dan menemukan tiga
hukum tentang gerak,
yaitu Hukum I Newton, Hukum II Newton,
Hukum III Newton. Selain itu Newton juga
menyelidiki gerakkan benda-benda langit, seperti planet dan bulan berdasarkan
hukum yang
Ia temukan. Dari hukum pertamaa
Newton mengharuskan bahwa
ada sebuah gaya yang bekerja sehingga bulan mengorbit
bumi dengan lintasan berupa lingkaran. Pada saat itu juga, Newton berpikir
bahwa ada gaya yang bekerja pada saat benda di jatuhkan dari ketinggian
tertentu di atas permukaan bumi akan selalu jatuh bebas ke permukaan bumi. Hal
ini disebabkan
oleh adanya gaya tarik yang disebut juga dengan gaya gravitasi. Lalu, apa itu gravitasi?. Gravitasi merupakan gejala adanya
interaksi yang berupa tarik-menarik antara
benda-benda yang ada di alam ini dengan bumi.
Berdasarkan hukum ketiga Newton yang menyatakan bahwa "Jika suatu benda memberikan gaya pada benda lain maka benda yang
dikenai gaya akan memberikan gaya yang besarnya sama dengan gaya yang di
terima dari benda pertama namun dengan arah yang berlawanan". Maka Newton menyimpulkan bahwa pusat
bumi lah yang melakukannya. Gaya gravitasi berpengaruh juga pada matahari dan planet. Massa dan
gravitasi matahari yang besar selalu berusaha menarik planet-planet ke arah
matahari. Meskipun demikian, planet-planet juga berusaha mempertahankan
geraknya yang cenderung lurus. Kombinasi gaya gravitasi dan gerak planet yang
cenderung bergerak lurus menyebabkan planet senantiasa beredar mengelilingi
matahari.
Berdasarkan
analisis Newton, Ia menemukan bahwa gaya yang bekerja pada buah apel yang jatuh
dari pohon dan gaya yang bekerja pada bulan yang bergerak mengelilingi bumi
mempunyai sifat yang sama. Setiap benda pada permukaan bumi merasakan gaya
gravitasi yang arahnya menuju pusat bumi. Gaya gravitasi bumi inilah yang
menyebabkan buah apel jatuh dari pohon dan yang menahan Bulan pada orbitnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar